cara menyelamatkan diri dan keluarga Anda? Apakah Anda mempunyai cukup pengetahuan mengenai
gempa? Dimanakah tempat yang aman?
Jangan kuatir, simak saja tips berikut ini. Sepuluh tips dalam keselamatan gempa bumi oleh Doug Copp,
Kepala Penyelamat dan Manajer Bencana dari American Rescue Team International (ARTI) :
1. Hampir semua orang yang hanya "menunduk dan berlindung" pada saat bangunan runtuh meninggal
karena tertimpa runtuhan. Orang-orang yang berlindung di bawah suatu benda akan remuk badannya.
2. Kucing, anjing dan bayi biasanya mengambil posisi meringkuk secara alami. Itu juga yang harus Anda
lakukan pada saat gempa. Ini adalah insting alami untuk menyelamatkan diri. Anda dapat bertahan hidup
dalam ruangan yang sempit. Ambil posisi di samping suatu benda, di samping sofa, di samping benda
besar yang akan remuk sedikit tapi menyisakan ruangan kosong di sebelahnya.
3. Bangunan dari kayu adalah tipe konstruksi yang paling aman selama gempa bumi. Kayu bersifat lentur
dan bergerak seiring ayunan gempa. Jika bangunan kayu ternyata tetap runtuh, banyak ruangan kosong
yang aman akan terbentuk. Disamping itu, bangunan kayu memiliki sedikit konsentrasi dari bagian yang
berat. Bangunan dari batu bata akan hancur berkeping-keping. Kepingan batu bata akan mengakibatkan
luka badan tapi hanya sedikit yang meremukkan badan dibandingkan beton bertulang.
4. Jika Anda berada di tempat tidur pada saat gempa terjadi, bergulinglah ke samping tempat tidur.
Ruangan kosong yang aman akan berada di samping tempat tidur. Hotel akan memiliki tingkat
keselamatan yang tinggi dengan hanya menempelkan peringatan di belakang pintu agar tamu-tamu
berbaring di lantai di sebelah tempat tidur jika terjadi gempa.
5. Jika terjadi gempa dan Anda tidak dapat keluar melalui jendela atau pintu, maka berbaring lah
meringkuk di sebelah sofa atau kursi besar.
6. Hampir semua orang yang berada di belakang pintu pada saat bangunan runtuh akan meninggal.
Mengapa? Jika Anda berdiri di belakang pintu dan pintu tersebut rubuh ke depan atau ke belakang anda
akan tertimpa langit-langit di atasnya. Jika pintu tersebut rubuh ke samping, Anda akan tertimpa dan
terbelah dua olehnya. Dalam kedua kasus tersebut, Anda tidak akan selamat!
7. Jangan pernah lari melalui tangga. Tangga memiliki "momen frekuensi" yang berbeda (tangga akan
berayun terpisah dari bangunan utama). Tangga dan bagian lain dari bangunan akan terus-menerus
berbenturan satu sama lain sampai terjadi kerusakan struktur dari tangga tersebut. Orang-orang yang lari
ke tangga sebelum tangga itu rubuh akan terpotong-potong olehnya. Bahkan jika bangunan tidak runtuh,
jauhilah tangga. Tangga akan menjadi bagian bangunan yang paling mungkin untuk rusak. Bahkan jika
gempa tidak meruntuhkan tangga, tangga tersebut akan runtuh juga pada saat orang-orang berlarian
menyelamatkan diri.Tangga tetap harus diperiksa walaupun bagian lain dari bangunan tidak rusak.
8. Berdirilah di dekat dinding paling luar dari bangunan atau di sebelah luarnya jika memungkinkan. Akan
lebih aman untuk berada di sebelah luar bangunan daripada di dalamnya. Semakin jauh anda dari bagian
luar bangunan akan semakin besar kemungkinan jalur menyelamatkan diri anda tertutup.
9. Orang-orang yang berada di dalam kendaraan akan tertimpa jika jalanan di atasnya runtuh dan
meremukkan kendaraan; ini yang ternyata terjadi pada lantai-lantai jalan tol Nimitz. Korban dari gempa
bumi San Fransisco semuanya bertahan di dalam kendaraan mereka & meninggal. Mereka mungkin dapat
selamat dengan keluar dari kendaraan dan berbaring di sebelah kendaraan mereka. Semua kendaraan
yang hancur memiliki ruangan kosong yang aman setinggi 1 meter di sampingnya, kecuali kendaraan
yang tertimpa langsung oleh kolom jalan tol.
10. Doug Copp menemukan, pada saat saya merangkak di bawah kantor perusahaan koran dan kantor
lain yang menyimpan banyak kertas bahwa kertas tidak memadat. Ruangan kosong yang besar
ditemukan di sekitar tumpukan kertas-kertas.
gempa? Dimanakah tempat yang aman?
Jangan kuatir, simak saja tips berikut ini. Sepuluh tips dalam keselamatan gempa bumi oleh Doug Copp,
Kepala Penyelamat dan Manajer Bencana dari American Rescue Team International (ARTI) :
1. Hampir semua orang yang hanya "menunduk dan berlindung" pada saat bangunan runtuh meninggal
karena tertimpa runtuhan. Orang-orang yang berlindung di bawah suatu benda akan remuk badannya.
2. Kucing, anjing dan bayi biasanya mengambil posisi meringkuk secara alami. Itu juga yang harus Anda
lakukan pada saat gempa. Ini adalah insting alami untuk menyelamatkan diri. Anda dapat bertahan hidup
dalam ruangan yang sempit. Ambil posisi di samping suatu benda, di samping sofa, di samping benda
besar yang akan remuk sedikit tapi menyisakan ruangan kosong di sebelahnya.
3. Bangunan dari kayu adalah tipe konstruksi yang paling aman selama gempa bumi. Kayu bersifat lentur
dan bergerak seiring ayunan gempa. Jika bangunan kayu ternyata tetap runtuh, banyak ruangan kosong
yang aman akan terbentuk. Disamping itu, bangunan kayu memiliki sedikit konsentrasi dari bagian yang
berat. Bangunan dari batu bata akan hancur berkeping-keping. Kepingan batu bata akan mengakibatkan
luka badan tapi hanya sedikit yang meremukkan badan dibandingkan beton bertulang.
4. Jika Anda berada di tempat tidur pada saat gempa terjadi, bergulinglah ke samping tempat tidur.
Ruangan kosong yang aman akan berada di samping tempat tidur. Hotel akan memiliki tingkat
keselamatan yang tinggi dengan hanya menempelkan peringatan di belakang pintu agar tamu-tamu
berbaring di lantai di sebelah tempat tidur jika terjadi gempa.
5. Jika terjadi gempa dan Anda tidak dapat keluar melalui jendela atau pintu, maka berbaring lah
meringkuk di sebelah sofa atau kursi besar.
6. Hampir semua orang yang berada di belakang pintu pada saat bangunan runtuh akan meninggal.
Mengapa? Jika Anda berdiri di belakang pintu dan pintu tersebut rubuh ke depan atau ke belakang anda
akan tertimpa langit-langit di atasnya. Jika pintu tersebut rubuh ke samping, Anda akan tertimpa dan
terbelah dua olehnya. Dalam kedua kasus tersebut, Anda tidak akan selamat!
7. Jangan pernah lari melalui tangga. Tangga memiliki "momen frekuensi" yang berbeda (tangga akan
berayun terpisah dari bangunan utama). Tangga dan bagian lain dari bangunan akan terus-menerus
berbenturan satu sama lain sampai terjadi kerusakan struktur dari tangga tersebut. Orang-orang yang lari
ke tangga sebelum tangga itu rubuh akan terpotong-potong olehnya. Bahkan jika bangunan tidak runtuh,
jauhilah tangga. Tangga akan menjadi bagian bangunan yang paling mungkin untuk rusak. Bahkan jika
gempa tidak meruntuhkan tangga, tangga tersebut akan runtuh juga pada saat orang-orang berlarian
menyelamatkan diri.Tangga tetap harus diperiksa walaupun bagian lain dari bangunan tidak rusak.
8. Berdirilah di dekat dinding paling luar dari bangunan atau di sebelah luarnya jika memungkinkan. Akan
lebih aman untuk berada di sebelah luar bangunan daripada di dalamnya. Semakin jauh anda dari bagian
luar bangunan akan semakin besar kemungkinan jalur menyelamatkan diri anda tertutup.
9. Orang-orang yang berada di dalam kendaraan akan tertimpa jika jalanan di atasnya runtuh dan
meremukkan kendaraan; ini yang ternyata terjadi pada lantai-lantai jalan tol Nimitz. Korban dari gempa
bumi San Fransisco semuanya bertahan di dalam kendaraan mereka & meninggal. Mereka mungkin dapat
selamat dengan keluar dari kendaraan dan berbaring di sebelah kendaraan mereka. Semua kendaraan
yang hancur memiliki ruangan kosong yang aman setinggi 1 meter di sampingnya, kecuali kendaraan
yang tertimpa langsung oleh kolom jalan tol.
10. Doug Copp menemukan, pada saat saya merangkak di bawah kantor perusahaan koran dan kantor
lain yang menyimpan banyak kertas bahwa kertas tidak memadat. Ruangan kosong yang besar
ditemukan di sekitar tumpukan kertas-kertas.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan